Thursday, July 30, 2015

PENGANTAR AKUNTANSI

ANALISIS  TRANSAKSI


1.        Persamaan  Akuntansi
Dalam persamaan akuntansi menunjukkan bahwa sumber - sumber ekonomi dari entitas tertentu adalah sama dengan klaim - klaim terhadap sumber-sumber daya tersebut. Dengan kata lain selalu ada kesamaan antara kekayaan dan sumber – sumber pendanaan.
Sumber daya yang dimiliki perusahaan disebut aset ( assets ).  Seperti    kas, piutang, persediaan, tanah, pabrik, peralatan dll. Hak atau klaim atas property biasanya dibagi menjadi dua jenis utama yaitu  hak kreditor dan  hak pemilik.  Hak kreditor memperlihatkan utang perusahaan yang disebut kewajiban (liabilities).  Hak pemilik disebut ekuitas pemilik (owners equity).
Karena dalam perkembangannya perusahaan  dapat saja memperoleh sumber dana selain dari pemilik yaitu dari kreditor maka bentuk persamaan akuntansi secara matematis digambarkan sebagai berikut :

           Assets         =          Liabilities          +          Owner’s Equity        


Persamaan tersebut dikenal sebagai persamaan akuntansi  ( accounting equation ) (Reeve fess, 2005; 18)


2.            Aset,  Kewajiban , dan ekuitas
Aset atau aset  merupakan sumber daya yang dimiliki perusahaan, mencakup aset berwujud  ( tangible asset ) dan aset tidak berwujud ( intangible asset ). Hak atau klaim atas property biasanya dibagi menjadi dua jenis utama yaitu  hak kreditor  dan  hak pemilik.

2.1       Aset ( assets )
Aset ( asset )  adalah sumber daya yang dimiliki oleh entitas bisnis atau usaha.  Sumber daya ini dapat berbentuk fisik ataupun hak yang mempunyai nilai ekonomis. (Revee fess, 2005; 63)
Sumber ekonomis dari suatu usaha yang diharapkan dapat memberikan keuntungan bagi usaha tersebut dimasa yang akan datang. Asset merupakan setiap barang ( yang berwujud / tangible ) atau hak  ( yang tidak berwujud / intangible ) yang mempunyai nilai uang dan dimiliki oleh perusahaan.  Contoh aset berwujud adalah kas ( cash ), piutang dagang ( account payable ), perlengkapan ( Supplies ), biaya dibayar dimuka ( prepaid ) (seperti: sewa dibayar dimuka (  prepaid rent ) ), bangunan ( building ) , peralatan ( equipment ) dan tanah ( Land ) .  Contoh untuk tidak berwujud yaitu merk dagang ( trade mark ),  goodwill, dll.

2.2       Kewajiban (liabilities)
Kewajiban ( liabilities ) adalah utang kepada pihak luar ( kreditor ), kewajiban biasanya diidentifikasikan dalam neraca sebagai jumlah terutang ( payable ). (Reeve Fess,2005;63)
Kewajiban merupakan  tuntutan dari pihak luar yang memberikan pinjaman ( creditor ) yaitu kewajiban ekonomis berupa hutang atau pinjaman yang harus dibayarkan kepada pihak luar ( creditor  ).  Hutang kepada pihak luar (kreditur) biasanya dicantumkan dalam neraca dengan judul ditambah kata “harus dibayar” ( payable ).  Contoh: hutang dagang ( account payable ), wesel bayar ( notes payable )  dan hutang bunga ( interest payable ).  Pembayaran kas yang diterima sebelum jasa diberikan kepada pembeli mengakibatkan terjadinya kewajiban kepada pembeli dan sering disebut pendapatan diterima dimuka (unearned revenue), misal pendapatan sewa diterima dimuka ( unearned rent  ).

2.3       Ekuitas pemilik (owner equity)
Modal pemilik atau ekuitas pemilik ( owner’s equity ) adalah hak pemilik terhadap aset bisnis.  Untuk  perusahaan perorangan, ekuitas pemilik dineraca terlihat dalam saldo akun modal pemilik.  Akun penarikan ( drawing ) menunjukkan penarikan modal yang dilakukan oleh pemilik.  (Reeve Fess, 2005; 63)
Ekuitas pemilik  merupakan  tuntutan / klaim dari dalam perusahaan yang berasal dari setoran pemilik kepada perusahaan sebagai penanaman modalnya. klaim terhadap aset perusahaan setelah dikurangi total kewajiban.  Untuk perusahaan perseroan, ekuitas pemilik didalam neraca dinyatakan dengan modal persero atau pemegang saham ( stock holder / share holder ). Dalam perusahaan perorangan  penarikan/pengambilan pribadi (drawing) menunjukan penarikan modal yang dilakukan oleh pemilik

3.            Pendapatan dan Beban  Revenue and  Expense  )
3.1       Pendapatan  (Revenue )
Pendapatan ( revenue ) adalah peningkatan ekuitas pemilik yang diakibatkan oleh proses penjualan barang atau jasa kepada pembeli. (Reeve Fess, 2005;63)
   Dengan kata lain  Pendapatan ( revenue ) merupakan bertambahnya ekuitas pemilik sebagai akibat dari penyerahan jasa atau penjualan produk kepada langganan.  Contohnya  : pendapatan jasa ( fees earned ), pendapatan komisi ( commission earned ),  pendapatan sewa ( rent income ) dan pendapatan bunga ( interest income ).

3.2       Beban ( Expenses )
Beban ( expense ) adalah aset atau jasa yang digunakan dalam menghasilkan pendapatan. ( Reeve Fess, 2005; 63 ).  Contohnya  seperti  beban sewa ( rent expense ), beban bunga ( interest expense ),  beban perlengkapan ( supplies expense )  , beban upah ( wages expense )  dan beban rupa-rupa ( miscellaneous expense ).
      Besarnya Laba atau rugi suatu perusahaan akan  ditentukan oleh adanya perbedaan antara pendapatan (Revenue) dan beban (Expenses) yang terjadi pada periode akuntansi tertentu, sehingga  secara matematis dapat digambarkan sebagai berikut :

                       Laba / Rugi          =           Revenues        –         Expenses        

Karena laba atau rugi akan berpengaruh terhadap modal ( Owner Equity ) ,maka  persamaan dasar akuntansi dapat  digambarkan sebagai berikut :

Asset
Equity
Expense
+
-
+
=
Revenue
Liabilities
 




4.         Laporan  Keuangan
Setelah transaksi diidentifikasikan dan diikhtisarkan, maka disiapkan laporan keuangan bagi para pemakai informasi. Laporan akuntansi menghasilkan informasi yang disebut laporan keuangan  ( Financial Stetement ) . Laporan keuangan yang utama bagi perusahaan perseorangan adalah Laporan Rugi Laba ( Income statement  ), Laporan  Equitas pemilik  ( Statement of owner’s equity )Neraca ( Balance sheet  )   dan Laporan Arus Kas  (  Cash Flow Statement  ).  (Reeve fess ,2005;24)
Berikut  adalah penjelasan untuk masing – masing laporan keuangan utama perushaan  :

1.         PERHITUNGAN RUGI-LABA ( INCOME STATEMENT )
Merupakan ikhtisar dari pendapatan dan beban ( biaya ) suatu perusahaan selama periode tertentu,  misal nya sebulan atau setahun



2.         LAPORAN MODAL PEMILIK ( OWNER’S EQUITY STATEMENT )
Merupakan ikhtisar perubahan modal pemilik suatu perusahaan yang terjadi selama  suatu periode tertentu, misalnya sebulan atau setahun.

3.         NERACA  ( BALANCE SHEET )
Merupakan suatu daftar aset, kewajiban, dan modal pemilik perusahaan pada tanggal tertentu, yang biasanya pada tanggal terakhir suatu periode tertentu misal akhir bulan atau tahun.

4.         LAPORAN ARUS KAS (  CASH FLOWS STATEMENT )
Merupakan suatu ikhtisar penerimaan dan pengeluaran kas dari suatu kesatuan usaha untuk suatu periode tertentu, misalnya sebulan atau setahun.


-

Transaksi a>











Tuan Sabda membuka usaha service komputer dengan nama Alam’s Computer  untuk itu dia menyetorkan uangnya  sebesar Rp. 15.000.000,- sebagai modal awal















ASSETS
 =
LIABILITIES
 +
OWNER’S EQUITY



CASH 






 =


SABDA CAPITAL













a>

 15,000,000






 =


             15,000,000













 -

Transaksi b>












Tn Sabda  membeli peralatan service  seharga  Rp. 5.000.000,- dibayar  tunai Rp 2.000.000,- sisanya dicicil.

















ASSETS
 =
LIABILITIES
 +
OWNER’S EQUITY















CASH 


 +
SERVICE EQUIPMENT


 =
 ACCOUNT PAYABLE

SABDA            CAPITAL

Saldo


15,000,000









             15,000,000
b>

-2,000,000


  + 
    5,000,000


=
    3,000,000



saldo


13,000,000



  
 5,000,000


  =
       3,000,000

             15,000,000















-


Transaksi c>











Selama  bulan  tersebut,  perusahaan   membeli   perlengkapan   secara   tunai   sebesar       Rp. 1.000.000,-



ASSETS
 =
LIABILITIES
 +
OWNER’S EQUITY















CASH 
 +
SUPPLIES
 +
SERVICE EQUIPMENT


 =
ACCOUNTS PAYABLE

SABDA CAPITAL













Saldo

 13,000,000



    5,000,000


=


           15,000,000
c>

-1,000,000
  +
 1,000,000

    


   + 


    

Saldo


12,000,000


1,000,000

  
 5,000,000


 =
       3,000,000

             15,000,000















-


Transaksi d>











Dari aktivitas usaha selama satu bulan pertama, perusahaan memperoleh pendapatan tunai dari service Rp. 3.150.000,- 















ASSETS
 =
LIABILITIES
 +
OWNER’S EQUITY













CASH 
 +
SUPPLIES
 +
SERVICE EQUIPMENT


 =
ACCOUNTS PAYABLE

SABDA CAPITAL













Saldo

12,000,000

1,000,000

5,000,000


 =
3,000,000

15,000,000
d>
 +
3,150,000









3,150,000

Saldo


15,150,000


1,000,000


5,000,000




3,000,000


18,150,000














 -


Transaksi e>











Selama bulan berjalan perusahaan membayar biaya - biaya, meliputi  sewa Rp 350.000,-  upah Rp 300.000,- rupa -rupa Rp 500.000,-

















ASSETS
 =
LIABILITIES
 +
OWNER’S EQUITY















CASH 
 +
SUPPLIES
 +
SERVICE EQUIPMENT


 =
ACCOUNTS PAYABLE

SABDA CAPITAL













Saldo

15,150,000

1,000,000

5,000,000


 =
3,000,000

18,150,000
e>

-1,150,000









-350,000












-300,000












-500,000

 +




  







Saldo


14,000,000


1,000,000


5,000,000


  =

3,000,000


17,000,000


























 -

Transaksi f>












Dibayar utang kepada kreditur sebesar Rp 1.000.000,-
















ASSETS
 =
LIABILITIES
 +
OWNER’S EQUITY















CASH 
 +
SUPPLIES
 +
SERVICE EQUIPMENT


 =
ACCOUNTS PAYABLE

SABDA CAPITAL













Saldo

14,000,000

1,000,000

5,000,000


 =
3,000,000

17,000,000
f>

-1,000,000







-1,000,000














  

Saldo


13,000,000


1,000,000


5,000,000


  =

2,000,000


17,000,000


























 -

Transaksi g>












Diketahui perlengkapan yang tersisa pada akhir bulan Rp 250.000,-

















ASSETS






 =
LIABILITIES
 +
OWNER’S EQUITY















CASH 
 +
SUPPLIES
 +
SERVICE EQUIPMENT


 =
ACCOUNTS PAYABLE

SABDA CAPITAL













Saldo

13,000,000

1,000,000

5,000,000


 =
2,000,000

17,000,000
g>



-750,000







-750,000


  







  



Saldo


13,000,000


250,000


5,000,000


  =

2,000,000


16,250,000





























Transaksi h>












Selama bulan berjalan Tn Sabda  telah mengambil uang untuk keperluan pribadi sebesar           Rp 500.000,-















ASSETS
 =
LIABILITIES
 +
OWNER’S EQUITY















CASH 
 +
SUPPLIES
 +
SERVICE EQUIPMENT
-

 =
ACCOUNTS PAYABLE

SABDA CAPITAL













Saldo

13,000,000

250,000

5,000,000


 =
2,000,000

16,250,000
h>

-500,000

  





  

-500,000

Saldo


12,500,000


250,000


5,000,000


  =

2,000,000


15,750,000





























Transaksi i>












Perusahaan menetapkan besarnya beban penyusutan untuk peralatan service sebesar              Rp 250.000,-















ASSETS
 =
LIABILITIES
 +
OWNER’S EQUITY















CASH 
 +
SUPPLIES
 +
SERVICE EQUIPMENT
-
ACCUM. DEPREC.
 =
ACCOUNTS PAYABLE

SABDA CAPITAL













Saldo

12,500,000

250,000

5,000,000


 =
2,000,000

15,750,000
i>



  



            250,000

  

-250,000

Saldo


12,500,000


250,000


5,000,000


250,000
  =

2,000,000


15,500,000










































IKHTISAR

























ASSETS
 =
LIABILITIES
 +
OWNER’S EQUITY















CASH 
 +
SUPPLIES
 +
SERVICE EQUIPMENT
-
ACCUM. DEPREC.
 =
ACCOUNTS PAYABLE

SABDA CAPITAL













a>
 +
15,000,000

  

  



  
 +
15,000,000
b>

-2,000,000


 +
5,000,000



       3,000,000



Saldo


13,000,000
 +



5,000,000


 =
       3,000,000
 +

15,000,000
c>

-1,000,000

1,000,000









Saldo


12,000,000
 +

1,000,000
 +

5,000,000


 =

3,000,000
 +

15,000,000
d>
+
3,150,000









3,150,000

Saldo


15,150,000
 +

1,000,000
 +

5,000,000


 =

3,000,000
 +

18,150,000
e>

-1,150,000









-350,000












-300,000












-500,000














Saldo


14,000,000
 +

1,000,000
 +

5,000,000


 =

3,000,000
 +

17,000,000
f>

-1,000,000







-1,000,000



Saldo


13,000,000
 +

1,000,000
 +

5,000,000


 =

2,000,000
 +

17,000,000
g>

  

-750,000





  

-750,000

Saldo


13,000,000
 +

250,000


5,000,000


 =

2,000,000
 +

16,250,000
h>

-500,000









-500,000

Saldo


12,500,000
 +

250,000
 +

5,000,000


 =

2,000,000
 +

15,750,000

i>








250,000




-250,000

Saldo


12,500,000
 +

250,000
 +

5,000,000

-

250,000
 =

2,000,000
 +

15,500,000






























































LAPORAN  KEUANGAN

A.    Laporan Rugi - Laba

















ALAM'S  COMPUTER










INCOME STATEMENT







For the year ended December 31, 2010


















Fees Earned





3,150,000





Operating Expenses










Rent Expense


            350,000








Wages Expense

            300,000








Supplies Expense

            750,000








Depreciation Expense

            250,000








Miscellaneous Expense

            500,000
+






Total Operating Expense



       2,150,000
-




Net Income





       1,000,000
































B. Laporan Perubahan Ekuitas



























ALAM'S  COMPUTER










OWNER'S EQUITY STATEMENT









For the  year ended Dec.  31, 2010

































Sabda Capital  November ,  2010


15,000,000






Net income from current month
         1,000,000








Less withdrawals

                  500,000
-







Increase in capital

 
 
           500,000






Sabda Capital December 31,  2010

     15,500,000






































C. Neraca





























ALAM'S  COMPUTER










BALANCE  SHEET










December  31, 2010


































ASSET










Current asset :










Cash



12,500,000








Supplies



250,000
+







Total Current Asset



12,750,000






Fixed Asset :











Service Equipment

5,000,000








Less : Accumulated Depreciation
250,000
-








Book Value



4,750,000
+





Total Asset





17,500,000



















LIABILITIES










Account Payable

2,000,000





















OWNER'S EQUITY











Sabda Capital


15,500,000
+







Total Liabilities and Owner's Equity

     17,500,000





























1 comment: