Thursday, September 17, 2015

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

Kerangka PIECES :
PERFORMANCE atau Kinerja sistem, contohnya :
1.Produksi - jumlah kerja seiama periode waktu
2.Waktu respons - penundaan waktu rata-rata antara transaksi atau permintaan dengan respons ke transaksi

INFORMATION atau Informasi Sistem, contohnya :
A. Output
1.Kurangnya informasi yang relevan dan diperlukan
2.Kelebihan Informasi
3.Informasi dalam bentuk frmat yang tidak berguna
4.Informasi tidak akurat
5.Informasi yang sulit diproduksi
6.Informasi yang tidak tepat waktu dan penggunaannya

B. Input
1. Data tidak dapat di-capture
2. Data tidak di-capture secara akurat - terdapat error
3. Data di-capture secara berlebihan - data yang sama dicapture lebih dari sekali
4. Data ilegal di-capture

Data Tersimpan

1.Data disimpan secara berlebihan dalam banyak file
2.ltem-item data sama memiliki nilai-nilai berbeda, dalam file-flle berbeda
3.Data tersimpan tidak akurat
4.Data tidak aman dari vandallsme
5.Data tidak diorganisasikan dengan baik.
6.Data tidak fleksibel - tidak mudah untuk memenuhi kebutuhan informasi baru dari data tersimpan
7.Data tidak dapat diakses


ECONOMICS atau Keuntungan yang Dapat diraih, contohnya :
1. Biaya tidak diketahui
2. Biaya tidak dapat dilacak ke sumber
3. Biaya terlalu tinggi
Keuntunqan
1. Pasar-pasar yang baru dapat dieksplorasi
2. Pemasaran saat ini dapat diperbaiki
3. Pesanan-pesanan dapat ditingkatkan

CONTROL atau Keamanan Sistem, contohnya :
A. Kontrol Keamanan Lemah
1. Input data tidak diedit dengan cukup
2. Adanya potensi kejahatan
3. Adanya potensi pelanggaran Etika dam privacy
4. Data tersimpan secara berlebihan
5. Error pemrosesan terjadi oleh manusia, mesin atau perangkat lunak
6. Error pembuatan keputusan terjadi

B. Kontrol Keamanan Berlebihan
1. Sistem menjadi lamban
2. Pengendalian berlebihan shg mengganggu karyawan dan pelanggan

EFFICIENCY atau Efisiensi Orang dan Proses, contohnya :
1. Penggunaan komputer, orang atau mesin membuang waktu
2. Penggunaan komputer, orang atau mesin membuang material

SERVICE atau Layanan yang Diberikan, contohnya :
1. Sistem menghasilkan produk yang tidak akurat atau tidak konsisten ataupun tidak dapat terpercaya
2. Sistem tidak mudah dipelajari atau tidak mudah digunakan
3. Sistem tidak fleksibel untuk berubah
4. Sistem tidak kompatibel dengan sistem lain

perbedaan siklus hidup sistem dengan metodologi pengembangan sistem:
siklus hidup sistem --> metodologi yang digunakan untuk menggambarkan proses membangun sistem informasi yang sangat disengaja, terstruktur dan teratur, mengulangi setiap tahap siklus hidup.
metodologi pengembangan sistem --> proses pembuatan dan pengubahan sistem serta model dan metodologi yang digunakan untuk mengembangkan sistem-sistem tersebut.

PRINSIP PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI

Prinsip-prinsip yang digunakan dalam pengembangan sistem informasi yaitu:
1. Sistem yang dikembangkan untuk manajemen.
sistem ini adalah sistem yang mendukung kebutuhan yang diperlukan oleh manajemen.
2. Sistem yang dikembangkan adalah investasi modal yang besar.
Sistem informasi membutuhkan dana modal yang tidak sedikit. Sistem yang ini dikembangkan melalui investasi modal yang besar.
3. Sistem yang dikembangkan memerlukan orang-orang yang terdidik.
Sistem pengembangan maupun penggunaan orang yang terdidik tentang permasalahan-permasalahan yang ada dan terhadap solusi-solusi yang mungkin dilakukan.
4. Tahapan kerja dan tugas-tugas yang harus dilakukan dalam proses pengembangan sistem.
pengalaman menunjukan bahwa tanpa adanya perencanaan dan koordinasi yang baik, maka proses pengembangan sistem tidak akan berhasil dengan memuaskan. Untuk maksud ini sebelum proses pengembangan sistem dilakukan, maka harus dibuat terlebih dahulu skedul kerja yang menunjukkan tahapan-tahapan kerja dan tugas-tugas pekerjaan yang akan dilakukan, sehingga proses pengembangan sistem dapat dilakukan dan selesai dengan berhasil sesuai dengan waktu dan anggaran yang direncanakan.
5.  Proses pengembangan sistem tidak harus urut.
Prinsip ini kelihatannya bertentangan dengan prinsip nomor 4, tetapi tidaklah sedemikian. Tahapan kerja dari pengembangan sistem di prinsip nomor 4 menunjukkan langkah-langkah yang harus dilakukan secara bersama-sama. Ingatlah waktu adalah uang. Misalnya di dalam pengembangan sistem, perancangan output merupakan tahapan yang harus dilakukan sebelum melakukan perancangan file. Ini tidak berarti bahwa semua output harus dirancang semuanya terlebih dahulu baru dapat melakukan perancangan file, tetapi dapat dilakukan secara serentak, yaitu sewaktu proses pengadaan hardware.
6. Jangan takut membatalkan proyek.
Umumnya hal ini merupakan pantangan untuk membatalkan suatu proyek yang sedang berjalan. Keputusan untuk meneruskan suatu proyek atau membatalkannya memang harus dievaluasi dengan cermat. Untuk kasus-kasus yang tertentu, dimana suatu proyek terpaksa harus dihentikan atau dibatalkan karena sudah tidak layak lagi, maka harus dilakukan dengan tegas.


7. Pemilik dan pengguna sistem harus terlibat dalam pengembangan
Keterlibatan pemilik pengguna sistem (system owner dan user) adlah keharusan yang mutlak untuk keberhasilan pengembangan sistem.Pengembangan sistem bertanggung jawab harus menyediakan waktu yang cukup untuk partisipasi pemilik dan pengguna sistem dan meminta persetujuannya untuk setiap langkah analisis dan pengembangan sistem.
8. Gunakan pendekatan pemecahan masalah
Metodologi yang digunakan dalam pengembangan sistem berbasis pendekartan bagaimana memecahkan masalah.
-        Langkah-langkah klasik pemecahan masalah adalah sebagai berikut :
·         Pelajari dan memahami masalah ( opportunity, atau directive) dan kontak saham.
·         Definisikan criteria atau ukuran solusi yg sesuai
·         Identifikasi alternative – alternative solusi dan pilih solusi terbaik
·         Desain atau implementasikan solusi
·         Observasi dan evaluasi dampak dari solusi dan sesuaikan solusi jika diperlukan
9. Tetapkan standard untuk pengembangan dan dokumentasi yang konsisten.
Standard pengembangan sistem umumnya menjelaskan tentang : aktivitas, tanggung jawab, petunjuk dan kebutuhan pendokumentasian, dan pemeriksaan kualitas.
10. Justifikasi sistem sebagai investasi

Sistem informasi adalah sebuah investasi. Pada investasi harus ada yg diperhatikan