Sunday, October 9, 2016

TUGAS PENGANTAR MANAJEMEN

Tugas Pengantar Manajemen
Pertanyaan :
ESSAY :
1.      Apa yang dimaksud dengan etika?
2.      Apa yang menjadi wilayah perhatian dalam etika di organisasi?
3.      Apa yang dimaksud dengan tanggung jawab social?
4.      Jelaskan strategi yang dapat dilakukan oleh organisasi sehubungan dengan pelaksanaan tanggung   jawab sosialnya.
5.      Menurut anda, perlu atau tidak perusahaan melaksanakan tanggung jawab sosialnya. Jelaskan jawaban saudara.


Jawaban :
1)      Etika :
adalah Ilmu yang membahas perbuatan baik dan perbuatan buruk manusia sejauh yang dapat dipahami oleh pikiran manusia.
Istilah lain yang iden¬tik dengan etika, yaitu:
• Susila (Sanskerta), lebih menunjukkan kepada dasar-dasar, prinsip, aturan hidup (sila) yang lebih baik (su).
• Akhlak (Arab), berarti moral, dan etika berarti ilmu akhlak. Filsuf Aristoteles, dalam bukunya Etika Nikomacheia, menjelas¬kan tentang pembahasan Etika, sebagai berikut:
• Terminius Techicus, Pengertian etika dalam hal ini adalah, etika dipelajari untuk ilmu pengetahuan yang mempelajari masalah perbuatan atau tindakan manusia.
• Manner dan Custom, Membahas etika yang berkaitan dengan tata cara dan kebiasaan (adat) yang melekat dalam kodrat manusia (In herent in human nature) yang terikat dengan pengertian “baik dan buruk” suatu tingkah laku atau perbuatan manusia.

2)      Wilayah perhatian dalam etika di organisasi:
Perilaku yang etis dapat didefinisikan sebagai perilaku yang baik dan dapat diterima oleh masyarakat. Etika individu dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain pengaruh keluarga, faktor situasi, nilai moral dan agama, pengalaman, dan pengaruh dari teman. Definisi yang lebih luas lagi, etika berkaitan dengan hubungan organisasi dengan pihak luar maupun pihak dalam organisasi. Perhatian terhadap etika dalam organisasi dapat dibagi tiga :
Ø  Hubungan organisasi dengan karyawan, antara lain organisasi harus menyediakan sistem kompensasi yang adil dan layak berdasarkan peraturan yang berlaku, organisasi menyediakan kondisi kerja yang baik, adanya kesempatan karyawan untuk dipromosikan, dan lain-lain.
Ø  Hubungan karyawan dengan organisasi, antara lain bahwa karyawan harus berperilaku jujur dan loyal terhadap organisasi dalam arti dapat menjaga rahasia organisasi.
Ø  Hubungan organisasi dengan pihak luar, berkaitan dengan bagaimana berperilaku yang etis terhadap konsumen, pesaing, pemerintah, pemegang saham, masyarakat, dan lain-lain.

3)      Tanggung jawab sosial :.
dapat diartikan sebagai wujud pelaksanaan etika dalam organisasi. Masyarakat bisnis memandang tanggung jawab sosial dari dua sisi yang berbeda. Pandangan yang pertama melihat bahwa organisasi harus melaksanakan tanggung jawab sosial karena organisasi merupakan bagian dari masyarakat, sehingga punya kewajiban untuk meningkatkan kemakmuran masyarakat. Selain itu dengan dilaksanakannya tanggung jawab sosial diharapkan dapat meningkatkan image bisnis tersebut di mata masyarakat. Sedangkan pandangan yang kedua berpendapat bahwa organisasi bisnis tidak perlu menjalankan tanggung jawab social karena akan timbul konflik antara tujuan ekonomi dengan tujuan sosial

4)      Strategi yang dapat dilakukan oleh organisasi sehubungan dengan pelaksanaan tanggung   jawab sosialnya :
Ada 4 strategi dari pelaksanaan tanggung jawab sosial oleh organisasi, yaitu :
Ø  Obstructionist strategy,
dimana organisasi berusaha menghindari atau meminimalkan keterlibatan dalam tanggung jawab sosial dan memprioritaskan kepentingan ekonomi.
Ø  Defensive strategy,
dimana organisasi melakukan tanggung jawab sosial sebatas yang disyaratkan dalam peraturan atau undang-undang yang berlaku agar mereka dapat mempertahankan organisasi.
Ø  Accomodative strategy,
dimana organisasi melakukan tanggung jawab sosial sebatas etika minimum yang dapat diterima oleh masyarakat, dan memenuhi tujuan ekonomi, hokum, dan kriteria etika.
Ø  Proactive strategy,
dimana organisasi memenuhi semua ketentuan dalam pelaksanaan tanggung jawab sosial sebagai tindakan proaktif agar tidak akan terjadi dampak sosial yang buruk terhadap organisasi.

5)      Perusahaan wajib melakukan tanggung jawab sosialnya, karena dapat berdampak pada bisnis perusahaan tersebut :
Ø  Agar perusahaan dapat mendasarkan kegiatan yang dilakukan sesuai dengan norma-norma moral dan etika.
Ø  Agar perusahaan meluncurkan produk yang mampu memenuhi kebutuhan para penggunanya.
Ø  Perusahaan menyediakan informasi dan melakukan promosi yang jujur dan faktual tentang produk yang dihasilkan.
Ø  Agar perusahaan memberikan informasi mengenai komposisi, takaran manfaat, tanggal kadaluwarsa produk, kemungkinan efek samping, cara penggunaan yang tepat, kuantitas, mutu, dan harga dalam kemasan produknya untuk memungkin konsumen mengambil keputusan rasional dalam mempergunakan suatu produk.
Agar perusahaan memperhatikan keselamatan dan keamanan konsumen ketika menggunakan produk tersebut.

No comments:

Post a Comment